oleh Administrator | Jun 14, 2023 | Berita, Kesiswaan
Pada hari Selasa, tanggal 18 April, SMK Ahmad Yani Probolinggo kembali menyelenggarakan kegiatan berbagi takjil sebagai bentuk persiapan menyambut bulan suci Ramadhan. Kegiatan ini melibatkan siswa dan guru dengan tujuan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan.
Kepala SMK Ahmad Yani Probolinggo, Rieky Afrianto, S.Pd., M.M., menjelaskan bahwa kegiatan berbagi takjil telah menjadi tradisi yang dilakukan setiap tahun. Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan kontribusi positif kepada masyarakat sekitar, terutama mereka yang sedang menjalankan ibadah puasa.
Salah satu warga sekitar, Pak Eko, merasa senang dan mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh SMK Ahmad Yani Probolinggo. Ia mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat sekitar, terutama bagi mereka yang tidak memiliki banyak waktu untuk menyiapkan makanan berbuka puasa.
Melalui kegiatan berbagi takjil ini, SMK Ahmad Yani Probolinggo ingin mempererat tali silaturahim antara sesama umat Muslim. Momen bulan suci Ramadhan menjadi kesempatan yang tepat untuk meningkatkan ukhuwah Islamiyah dan menjalin kebersamaan dalam beribadah. Dengan saling membantu dan berbagi, diharapkan rasa kebersamaan dan kepedulian antar sesama akan semakin terjalin erat.
Kegiatan berbagi takjil ini juga merupakan bentuk pengabdian sosial dari SMK Ahmad Yani Probolinggo kepada masyarakat. Dalam menyambut bulan suci Ramadhan, mereka ingin turut serta meringankan beban masyarakat yang sedang menjalankan ibadah puasa. Dengan membagikan takjil, mereka memberikan dukungan dan semangat kepada mereka yang membutuhkan.
Baca juga : SMK Ahmad Yani jadi Duta Kota Probolinggo
Takjil yang dibagikan oleh SMK Ahmad Yani Probolinggo memiliki beragam jenis dan variasi. Setiap takjil yang disajikan diupayakan sesuai dengan kebutuhan dan selera masyarakat. Hal ini dilakukan agar takjil yang dibagikan dapat memberikan kepuasan dan kelezatan saat berbuka puasa.
Partisipasi siswa dan guru dalam kegiatan berbagi takjil ini merupakan wujud nyata dari nilai-nilai kepedulian dan kebersamaan yang diajarkan di SMK Ahmad Yani Probolinggo. Mereka bersama-sama berkontribusi dalam memberikan manfaat kepada masyarakat sekitar dan membantu mereka dalam menjalankan ibadah puasa dengan tenang dan nyaman.
Baca juga : Sentuhan Spiritual kepada Peserta Didik Melalui Istighosah
Selain itu, kegiatan berbagi takjil ini juga menjadi momen yang mengajarkan nilai-nilai kebaikan kepada siswa. Mereka belajar untuk peduli terhadap sesama dan merasakan kebahagiaan ketika dapat memberikan bantuan kepada orang lain. Melalui kegiatan semacam ini, SMK Ahmad Yani Probolinggo tidak hanya berperan sebagai lembaga pendidikan, tetapi juga sebagai agen perubahan sosial yang peduli terhadap masyarakat sekitar.
Dengan adanya kegiatan berbagi takjil ini, diharapkan semakin banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya dan terinspirasi untuk melakukan kebaikan kepada orang lain. Semangat berbagi dan peduli terhadap sesama yang ditunjukkan oleh SMK Ahmad Yani Probolinggo diharapkan dapat menjadi teladan bagi lembaga pendidikan lainnya dan memperkuat ikatan persaudaraan dalam masyarakat.
Baca juga : Pesona Keindahan Sholawat Ditampilkan oleh Peserta Lomba
Dalam kesempatan ini, SMK Ahmad Yani Probolinggo juga mengajak seluruh umat Muslim untuk menjaga kebersamaan dan keharmonisan di bulan suci Ramadhan. Mari kita saling mendukung dan berbagi kebaikan, serta mempererat tali silaturahim sebagai umat Muslim yang satu. Dengan begitu, semangat ukhuwah Islamiyah akan semakin kuat dan keberkahan Ramadhan akan dirasakan oleh seluruh umat Muslim di Indonesia.
Pewarta : Mas Mujay
Editor : Tim IT
oleh Administrator | Mei 30, 2023 | Berita
Refleksi 4 Tahun Kepemimpinan Walikota Probolinggo
Probolinggo, Selasa (31/1) – Pada acara Refleksi 4 Tahun Kepemimpinan Walikota Probolinggo yang digelar di Alun-Alun Kota Probolinggo, siswa-siswa SMK Ahmad Yani Probolinggo turut berpartisipasi dalam upaya pemecahan rekor MURI yang diinisiasi oleh Pemerintah Kota Probolinggo. Dalam kegiatan ini, sebanyak 275 siswa dari berbagai program keahlian di SMK Ahmad Yani Probolinggo bergabung dan berkontribusi. Peserta pelatihan mencapai 1000 orang yang terdiri dari siswa-siswa SMK dari seluruh Kota Probolinggo.
Pelatihan ini fokus pada pembuatan meja lipat yang memiliki desain praktis dan fungsional.
Tujuan utamanya adalah memberikan siswa-siswa SMK keterampilan yang relevan dengan dunia kerja serta memenuhi kebutuhan masyarakat. Dalam pelatihan ini, siswa-siswa diberikan pengetahuan dan keterampilan dalam teknik pembuatan meja lipat yang efisien, pemilihan alat yang tepat, dan proses penyelesaian produk berkualitas.
Tim instruktur yang ahli dalam bidangnya dengan seksama menyusun materi pelatihan ini
Mereka memastikan siswa-siswa SMK Ahmad Yani Probolinggo memahami setiap langkah dalam pembuatan meja lipat. Selain itu, mereka juga menekankan pentingnya menghasilkan produk berkualitas dan bagaimana siswa-siswa dapat mengoptimalkan keahlian mereka dalam proses produksi.
Kegiatan ini juga memberikan kesempatan bagi siswa-siswa untuk berkolaborasi dan berdiskusi satu sama lain. Mereka diajak untuk berbagi pengalaman dan ide-ide kreatif, sehingga membangun keterampilan sosial dan kemampuan komunikasi yang penting dalam dunia kerja.
Kehadiran siswa-siswa SMK Ahmad Yani Probolinggo dalam kegiatan ini sangat mengesankan. Mereka tidak hanya menjadi bagian dari upaya memecahkan rekor MURI, tetapi juga mendapatkan manfaat yang besar dari pelatihan ini. Dengan pengetahuan dan keterampilan yang mereka peroleh, diharapkan siswa-siswa ini akan lebih siap menghadapi tantangan di dunia kerja dan memiliki rasa percaya diri yang tinggi.
Walikota Probolinggo memberikan apresiasi yang tinggi.
Walikota Probolinggo memberikan apresiasi yang tinggi terhadap peran aktif siswa-siswa SMK Ahmad Yani Probolinggo dalam kegiatan ini. Beliau berharap bahwa pelatihan ini akan menjadi langkah awal yang positif bagi masa depan mereka dan membuka pintu kesempatan yang lebih baik dalam karir mereka.
Berita tentang kegiatan ini juga menarik perhatian media lokal dan nasional. Media dengan antusiasme memberitakan pelatihan ini, mengakui kontribusi siswa-siswa SMK Ahmad Yani Probolinggo dalam upaya memecahkan rekor MURI. Diharapkan melalui liputan media yang luas, lebih banyak orang akan terinspirasi dan termotivasi untuk mengembangkan keterampilan mereka serta berpartisipasi dalam kegiatan positif serupa.
Melalui pelatihan ini, SMK Ahmad Yani Probolinggo telah menunjukkan komitmennya dalam memberikan pendidikan berkualitas dan relevan kepada siswa-siswinya. Keberhasilan mereka dalam memecahkan rekor MURI ini membuktikan bahwa pelatihan praktis dapat memberikan manfaat yang nyata bagi siswa-siswa dan masyarakat. Semoga prestasi ini akan menginspirasi sekolah-sekolah lain untuk menyelenggarakan kegiatan serupa yang memberikan manfaat besar bagi siswa-siswa mereka.
Dengan demikian, melalui kolaborasi antara siswa-siswa, instruktur, dan pemerintah daerah, pelatihan membuat meja lipat ini telah mencapai tujuan yang diharapkan. Siswa-siswa SMK Ahmad Yani Probolinggo telah membuktikan keahlian mereka dan menyumbangkan kontribusi yang berarti dalam upaya pemecahan rekor MURI. Semoga keberhasilan ini menjadi awal yang baik bagi masa depan siswa-siswa dan memberikan dampak positif dalam pengembangan pendidikan dan keterampilan di Kota Probolinggo.
Pewarta : Muji Sunyoto, S.Kom
Editor : Afri Mubarok, S.Kom
